Topologi jaringan komputer
merupakan dua atau lebih komputer yang saling terhubung melalui media
komunikasi dan pada akhirnya membentuk jaringan komputer. Ini bisa juga disebut
sebagai sebuah tata cara untuk melakukan penghubungan komputer satu dengan
komputer lainnya sehingga membentuk sebuah jaringan.
Pengertian yang selanjutnya
adalah suatu gambaran secara fisik dari pola hubungan komponen-komponen
jaringan yang mencakup workstation, hub, pengkabelan, dan server.
Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer
Setelah kita membahas mengenai
pengertian topologi jaringan, kini pembahasan kita lanjutkan pada jenis-jenis
topologi jaringan itu sendiri. Terdapat empat jenis topologi yaitu Topologi
Bus, Topologi Star, Topologi Ring, dan Topologi Mesh.
Melalui penjelasan berikut, anda
akan lebih mengetahui mengenai jenis-jenis topologi secara lebih mendetail :
Topologi Jaringan Komputer Bus
Struktur Topologi Bus
Pada topologi bus, anda akan
mendapatkan detail berupa komputer yang terhubung melalui sebuah media
komunikasi yang menggunakan kawat khusus. Kawat khusus yang digunakan disebut
dengan bus biasanya menggunakan kabel yang disebut dengan kabel koaksial.
Kemudian, setiap server serta workstation akan disambungkan pada bus dengan
menggunakan konektor T atau T-connector.
Di dalam topologi bus, anda juga
harus mengetahui bahwa komputer akan terpasang melalui bus dimana ujung bus
ditutup dengan terminator. Terminator merupakan sebuah lat yang digunakan untuk
menyerap sinyal. Terminator berwujud sebagai Resistor dengan cakupan resistansi
khusus sebesar 50 Ohm, jika resistansi yang ada berada dibawah maupun diatas 50
Ohm, maka Server tidak akan mampu bekerja secara maksimal dalam melayani
jaringan dengan bak, sehingga sistem akses dari User atau Client bisa menurun
kualitasnya.
Cara kerja dari topologi bus
Komputer yang mengirim data juga
melampirkan alamat dimana data akan dikirim. Tidak semua komputer yang ada di
dalam topologi jaringan bus akan menerima data yang dikirim oleh komputer
pengirim tadi. Namun, hanya komputer yang mempunyai kecocokan alamat dengan
alamat yang dilampirkan oleh komputer pengirimlah yang mampu menerima data
tersebut.
Di dalam sistem kerja topologi
jaringan bus, anda akan mendapatkan satu buah komputer yang hanya mampu
melakukan pengiriman data. Hal itu berdampak pada tingkat kecepatan komputer
yang berkurang jika jumlah komputer terus meningkat.
Keunggulan
- Mudah untuk menginstal dan mengkonfigurasi
- Murah dalam pengelolaan
- Mudah dikembangkan
Kekurangan
- Bila salah satu komputer rusak, maka jaringan akan mudah terganggu
- Kemacetan dalam pengiriman data akan mudah terganggu apabila tingkatan traffic tinggi
- Apabila mengguakan kabel coaxial maka akan membutuhkan repeater pada jarak jaringan yang terlalu jauh
- Pengiriman data akan menjadi lambat ketika lalu lintas jaringan yang padat. Hal itu biasanya terjadi ketika jaringan mengalami gangguan yang cukup serius dan tidak adanya user pengontrol
- Sulit sekali mencari kesalahan apabila terjadi gangguan teknis karena pada jaringan ini deteksi kesalahan akan begitu kecil.
Topologi Jaringan Komputer Star
Sesuai dengan gambit topologi
star, maka anda akan menemukan struktur dimana setiap workstation akan
dihubungkan ke sebuah penghubung pusat yang mempunyai sebutan sebagai
konsentrator. Setiap workstation tidaklah saling berhubungan dan secara
langsung terhubung ke konsentrator tadi. Kondisi ini juga menyebabkan
workstation tidak mampu berkomunikasi satu dengan yang lainnya sebelum
konsentrator dihidupkan.
Apa bedanya antara topologi jaringan komputer bus
dengan star? Star tampak lebih sederhana dan mempunyai sistem pengkondisian
yang lebih mudah karena jaringan hanya terpusat ke satu arah yaitu
konsentrator. Kendati demikian, topologi ini menjadikan beban yang dipikul oleh
si konsentrator menjadi sangat berat sehingga risiko kerusakan yang mungkin
saja terjadi begitu besar.
Cara kerja topologi star
Setiap komputer dalam jaringan
bintang berkomunikasi dengan hub sentral yang memberi pesan baik ke semua
komputer atau hanya ke komputer tujuan.
Keunggulan
- Untuk pemasangan jaringan baru, sistem yang ada pada topologi star juga lebih fleksibel tanpa mempengaruhi jaringan yang sudah ada sebelumnya
- Mudah dikeluarkan dan dimodifikasi apabila menginginkan sistem kerja yang jauh lebih maksimal
- Pemecahan masalah mudah dilakukan karena sistem jaringan yang sederhana
- Jika ada satu koneksi yang terputus, maka salah satu komputer saja yang mengalami gangguan dalam jaringan, karena setiap workstation tidaklah terhubung
Kelemahan
- Apabila dihubungkan dalam jaringan yang lebih luas, maka pemakaian kabel akan lebih besar sehingga sangat memboroskan
- Collision dapat terjadi apabila pengiriman data dilakukan dalam waktu yang bersamaan
- Ketika konsentrator mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan bisa down dan mengalami kegagalan sama dengan konsentrator
Topologi Jaringan Komputer Ring
Struktur topologi ring
Dalam pembentukan jaringan
cincin, setiap sentra harus terhubung dalam rangkaian seri dengan komputer
lainnya. Ini kemudian akan membentuk sebuah loop tertutup sehingga menyerupai
bentuk cincin. Rancangan yang ada di dalam topologi ring mengizinkan setiap
sentral untuk mampu berinteraksi dengan baik meskipun jaraknya berjauhan.
Melalui adanya topologi ring, maka kemampuan switching dapat diperluas ke
berbagai arah sehingga lebih fleksibel. Apa keuntungan yang bisa anda peroleh
dari teknologi ini? Salah satunya adalah tingkat kerumitan jaringan yang renda
karena sistem yang digunakan begitu sederhana.
Cara kerja dari topologi ring
Setiap komputer terhubung ke
komputer selanjutnya dalam ring dan masing-masing mengirimkan apa yang
diterimanya dari komputer sebelumnya. Pesan yang diarahkan dari satu komputer
akan terus menuju ke komputer lainnya. Topologi jenis ini seringkali digunakan
pada jaringan yang cukup luas di sebuah kota. Media transisi yang digunakan
adalah kabel fiber optic dengan menghubungkan beberapa ISP pusat serta cabang
yang ada di dalam sebuah kota.
Keunggulan
- Ini merupakan sistem jaringan yang tertib dimana setiap perangkat mempunyai akses token serta dapat disalurkan ke tempat lain
- Dapat menghemat kabel
- Biaya yang lebih murah jika dibandingkan dengan topologi jaringan lain
- Jaringan ini mampu melaksanakan beban yang berat dalam pekerjaan
Kekurangan
- Biaya pemasangan yang cukup besar
- Kegagalan satu komputer dapat mempengaruhi seluruh jaringan
- Jaringan yang tampak kaku sehingga sangat sulit untuk mengembangkan
Topologi Jaringan Komputer Mesh
Struktur topologi mesh
Sebuah jaringan mesh atau
topologi jala menggunakan kabel terpisah untuk menghubungkan setiap perangkat
ke setiap perangkat lain pada jaringan. Ini merupakan sebuah jaringan dengan
pemasangan link diantara semua Node yang ada. Hubungan yang diterapkan pada
topologi jaringan ini adalah hubungan sentral secara penuh atau disebut dengan
Fully-Connected Mesh yang merupakan sistem kerja jaringan dimana setiap node
terhubung secara langsung kepada Node yang lain.
Sedangkan, untuk jumlah link yang
harus anda sediakan dalam rangka pembentukan jaringan topologi mesh adalah
jumlah Node kemudian dikurang 1. Jadi, sebagai contoh anda mempunyai Node dalam
jaringan dengan jumlah 5 Node, maka masing-masing Node harus menymbungkan atau
me-link ke 4 Node lain.
Tujuan penggunaan topologi mesh
biasanya untuk memastikan bahwa jika ada kerusakan pada satu sistem komputer
maka tidak akan mengganggu hubungan jaringan dengan sistem komputer lain.
Keunggulan
- Lebih mudah dalam pemecahan masalah apabila terjadi gangguan dalam jaringan
- Deteksi kesalahan pada sistem bisa lebih besar karena jika ada satu link yang rusak maka suatu Node atau station mampu melakukan pencarian kerusakan link yang lain.
Kelemahan
- Sulit untuk menginstal dan memeliharanya
- Biaya perawatan yang mahal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar